Jayawijaya, MJ — Pemerintah Distrik Pisugi, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, menyerahkan bantuan 10 ekor induk babi kepada warga dari tujuh kampung pada Rabu (25/6/2025). Penyerahan dilakukan secara adat sesuai budaya masyarakat Papua Pegunungan.
Kepala Distrik Pisugi, Agus Kossay, dalam keterangannya menyampaikan bahwa bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal, khususnya Orang Asli Papua (OAP).
“Saya berharap bantuan ini dapat dikembangkan dengan baik agar bisa beranak dan menghasilkan lebih banyak babi. Sebagai orang Wamena, saya tahu betul bahwa babi sangat penting dalam pengembangan ekonomi dan sumber daya manusia,” ujar Agus Kossay.
Ia menjelaskan bahwa anggaran pengadaan ternak ini bersumber dari dana Otonomi Khusus (Otsus) Tahun 2025 sebesar Rp100 juta.
“Seluruh dana itu kami gunakan untuk pengadaan babi, tidak ada yang disimpan. Semua untuk masyarakat,” tegasnya.
Kossay juga mengimbau agar bantuan ini tidak dijual, melainkan dikelola untuk pengembangan kelompok dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Penyerahan induk babi ini diberikan kepada Tim Kelompok Ternak Yawu Wanuok (yang berarti “kita kerja”) yang terdiri dari tujuh kampung di wilayah Distrik Pisugi.
Program ini disebut sejalan dengan kebijakan Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya dalam memperkuat pemberdayaan ekonomi OAP.
Perwakilan penerima bantuan, Omi Marian, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Tim Yawu Wanuok, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah distrik dan kabupaten.
“Atas nama tim, kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya serta Bapak Kepala Distrik Pisugi atas bantuan ini. Semoga ke depan kami dapat terus menjaga kekompakan dan kebersamaan dalam mengelola ternak ini,” ucap Omi.(*)
